Walikota Pariaman Genius Umar dan Walikota Pekanbaru Firdaus berdiskusi tentang rencana MoU Sister City (Kota Kembar) di Kota Pekanbaru beberapa waktu lalu
Okesumbar.com -- Kota Pariaman dan Kota Pekanbaru siap wujudkan Sister city atau kota kembar, dan persiapan untuk MoU tersebut, segera dilakukan dalam waktu dekat. Hal ini pertama kali dikemukakan oleh Walikota Pekanbaru, Firdaus, ketika menghadiri Launching Kalender Event Kota Pariaman Tahun 2020 dan Launching website www.pariaman360.com, di Mall Pekanbaru, beberapa waktu yang lalu.
Seperti disebutkan Walikota Pekanbaru, Firdaus, bahwa Kota Pariaman dan Pekanbaru hampir banyak kesamaan, dan untuk saling menunjang kemajuan pembangunan daerah satu sama lain, kita berencana untuk dijadikan sebagai kota kembar.
Firdaus juga mengatakan bahwa penduduk Kota Pekanbaru didominasi oleh masyarakat Sumatera Barat. "Ada sekitar 60% orang minang, dimana 40%nya adalah orang Pariaman. Dengan begitu secara tidak langsung mereka akan rajin pulang ke Kota Pariaman, selain warga Pekanbaru sendiri yang ingin berwisata ke Kota Pariaman", tuturnya.
“Satu daerah dengan daerah lainya, harus bisa berkolaborasi dan bersinergi untuk membangun bangsa ini kedepan, oleh karena itu, kita berencana akan menjadikan Kota Pariaman dan Kota Pekanbaru sebagai Kota Kembar”, tukasnya.
“Setiap daerah saling punya kelebihan dan kekurangan, dengan saling bergandeng tangan semua kekurangan bisa teratasi, saling mengisi untuk kemajuan pembangunan, dimana Kota Pariaman dianugerahi wisata alam dan wisatanya, sedangkan Kota Pekanbaru besar di segi SDM dan pendapatan, tapi minim tempat wisata” jelasnya lebih lanjut.
Firdaus juga menginginkan untuk MoU Sister City Kota Pariaman dengan Kota Pekanbaru ini, diadakan di Kota Pariaman saja, sekaligus dirinya ingin menikmati dan mengunjungi destinasi wisata yang ada di Kota Pariaman.
Sementara Walikota Pariaman Genius Umar, menyambut baik ide Sister City aini. Ia menjelaskan bahwa pengunjung dan wisatawan yang banyak datang berwisata ke Kota Pariaman, adalah dari Provinsi Riau, khususnya Kota Pekanbaru.
"Setiap weekend atau musim liburan, disepanjang Pantai Pariaman akan dipenuhi oleh mobil pribadi plat BM maupun Bus wisata juga banyak berasal dari Kota Pekanbaru, hal ini nanti jelas akan menjadi hal positif dengan lebih intens lagi kunjungan dari warga Kota Pekanbaru ke Kota Pariaman”, ulasnya ketika memberikan keterangan kepada Tim Media Center Kota Pariaman, Senin (10/2/2020).
"Kita akan menyiapkan seluruh komponen yang berkenaan dengan kesepakatan tersebut, demi kelancaran terbentuknya sister city dari dua daerah, Kota Pariaman dan Kota Pekanbaru", ungkap Genius.
Diharapkan dengan adanya Sister City nanti, maka pembangunan Kota Pariaman akan semakin maju, perekonomian akan menggeliat, dimana pariwisatanya akan berkemnbang pesat, dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pariaman, akan meningkat.
“Kerjasama ini, akan sangat baik untuk kedua daerah, dimana kita akan saling melengkapi satu dengan lainya, baik dibidang budaya, ekonomi, pariwisata dan pengembangan sumber daya manusia”, tutupnya. (J)
.jpeg)