
Okesumbar.com --- Walikota Pariaman yang diwakili oleh Staf
Ahli, Indra Sakti, hadiri Wisuda Program Strata I dan Strata II Periode II
Tahun Akademik 2019/2020 Mahasiswa/wi Institut Seni Indonesia (ISI) Padang
Panjang, Senin (16/3/2020).
Kehadiran Indra Sakti ini atas undangan
Rektor ISI Padang Panjang, Prof. Dr. H. Novesar Jamarun, MS, bersama dengan
Bupati/Walikota se Sumbar, Forkopimda Kota Padang Panjang, Pimpinan BUMN/BUMD
dan Perbankan Kota Padang Panjang, para orang tua mahasiswa/wi serta undangan
lainya.
Sebanyak 146 Wisudawan dan
Wisudawati yang mendapatkan ijazah hari ini, terdiri dari 139 Wisudawan/wati
Program Strata I dan 7 Wisudawan/wati Program Strata II.
"Kepada Wisudawan/wati yang
telah lulus hari ini, agar dapat menerapkan ilmu yang didapatkanya di tengah
masyarakat dan dunia kerja, jaga terus nama baik Almameter, karena apabila baik
saudara, maka Almameterpun akan dipandang baik, begitupun sebaliknya, karena
itu jaga baik-baik nama Almameter yang ada di pundak saudara", ujar sang
Rektor, Novesar Jamarun ini.
Lebih lanjut ia mengatakan dengan
perkembangan zaman dan arus globalisasi saat ini, yang sudah memasuki industri
4.0, agar lulusan ISI padang Panjang dapat memanfaatkan kemajuan teknologi
untuk berkarya, jangan pernah merasa puas diri, ikuti arus dunia kerja yang ada
saat ini, ulasnya.
"Kami juga meminta maaf
kepada seluruh undangan yang hadir, karena maraknya penyebaran virus corona
yang telah menjadi pendemi di seluruh dunia, sehingga menerapkan kepada setiap
yang akan masuk ruangan wisuda ini, dengan menyemprotkan Hand Sanitizer,
sebagai langkah antisipasi dari kami dan untuk kita semua, dan tidak bersalaman
seperti biasa, tetapi mengganti dengan salam hidayah", jelasnya.
Sementara itu Indra Sakti yang
mewakili Wako Pariaman yang pada saat yang sama menghadiri Rapat bersama
Gubernur di Padang, mengatakan sangat merasakan aura pertunjukan dan penampilan
seni yang ditunjukan selama kegiatan wisuda ISI Padang Panjang, yang apik dan
harmonis.
"Wisuda ISI Padang Panjang
ini sedikit berbeda dengan konsep wisuda kampus lainya, dan kami merasa ikut
terbawa dengan konsep acara yang sangat baik dan profesional sekali, seakan
menonton pertunjukan orkestra dan live performance individual", ungkapnya.
Indra Sakti juga memaklumi protap
yang dilakukan oleh Pihak Panitia, dengan tidak bersalaman dan memakai Hand
Sanitizer, karena saat ini memang wabah Virus Corona atau COVID-19 ini, telah
membuat dunia banyak yang melaksanakan LockDown, dan di nasional, sekarang
telah menjadi perhatian dari pemerintah pusat.
"Semoga kita semua dapat
terbebas deari virus corona ini, dan wabah ini, dapat segera berakhir, sehingga
aktifitas kita dapat berjalan seperti sedia kala", tutupnya.
Mantan Sekdako Pariaman ini juga
sempat berbincang dan berdiskusi dengan Rektor ISI Padang Panjang, Prof. Dr. H.
Novesar Jamarun, MS, setelah acara wisuda selesai. (J)