
Okesumbar.com --- Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman ikuti Webinar yang diadakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Webinar seri ke III ini mengambil tema “Sosialisasi Kebijakan Inovasi, Penelitian dan Pengembangan (Litbang),” yang diikuti oleh Pemerintah Daerah mulai dari tingkat Provinsi sampai Kabupaten/Kota di indonesia, bertempat di ruang rapat Bappeda Kota Pariaman, Rabu siang (26/8/2020).
Narasumber dalam acara ini adalah Kepala Pusat Litbang Inovasi Daerah Kemendagri, Matheos Tan, yang menjelaskan dengan detail bagaimana peran Litbang dalam menghasilkan inovasi untuk daerah, dan bagaimana litbang dapat dijadikan sebagi rujukan dalam mengambil keputusan atau kebijakan dari suatu daerah.
“Peran Strategis Balitbang yang sangat penting adalah sebagai think tank yang kritis, untuk menyingkapi dinamika dan permasalahan yang berkembang di daerah, dan juga sebagai lembaga professional yang bersifat akademis dalam organisasi pemerintah daerah,” ujarnya.
Lebih lanjut Matheos Tan juga mengatakan bahwa peran Litbang sebagai perangkat daerah yang fleksibel dan universal yang bertujuan untuk dapat memasuki ruang kerja lintas sector atau urusan.
“Pemerintah dalam hal ini Kemendagri mendorong setiap daerah untuk melakukan inovasi, karena kunci dalam meningkatkan daya saing daerah adalah jika semua daerah bergerak melakukan inovasi di daerahnya masing- masing,” tuturnya.
“Visi inovasi daerah ke depan harus dapat mewarnai gerakan pembangunan dengan Filosofi inovasi, dimana Filosofi inovasi ini hendaknya dapat memangkas biaya (cut off cost of the money), memangkas jalur birokrasi yang panjang (cut off bureaucratic path) dan memangkas waktu yang panjang (cut off the time),” ungkapnya lebih lanjut.
Filosofi inovasi tersebut akan membuat daerah menjadi Smart city san Smart Regional sebagai cikal bakal Pemerintah Indonesia yang Smart Government, tambahnya.
Sementara itu Kabid Litbang dan Evaluasi Pelaporan, Bappeda Kota Pariaman, Yalviendri mengatakan bahwa Inovasi merupakan kunci untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, daya saing daerah, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Inovasi menjadi salah satu tool dalam mengakselerasi peningkatan daya saing daerah.
“Pemerintah daerah menjadi salah satu ujung tombak pelayanan publik yang wajib melakukan inovasi. Pelayanan publik yang inovatif akan meningkatkan pelayanan, pemberdayaan masyarakat, pertumbuhan ekonomi, dan daya saing yang semakin tinggi. Kemampuan daya saing daerah yang tinggi pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tukasnya.
Inovasi, selain diperlukan untuk meningkatkan daya saing daerah dan meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat, pada dasarnya juga merupakan bagian yang tak terpisahkan dari reformasi birokrasi, tutupnya. (J)