
Okesumbar.com --- Tidak ada yang pasti dalam Politik, karena politik itu berjalan dinamis, dan tidak ada juga hal yang mustahil, jika kita mengerahkan daya dan upaya.Hal ini nampaknya sesuai dengan fenomena Pilgub Sumbar 2020, saat masyarakat sudah mengatakan tidak ada harapan lagi bagi Irjen Pol Fakhrizal dan Genius Umar, untuk maju di pilkada Sumbar ini, Kamis malam 3 September 2020, Fakhrizal-Genius Umar (FaGe) menghidupkan kembali para pendukungnya si Sumbar.
Pada malam tersebut, Dewan
Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi menetapkan dukungan
terhadap Fakhrizal-Genius Umar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur
Sumatra Barat (Sumbar) pada Pilkada Serentak 2020. Partai ini juga mencabut
rekomendasi yang sebelumnya diberikan untuk pasangan Mulyadi-Ali Mukhni.
Ia mengatakan, PKB awalnya
mendukung pasangan Mulyadi-Ali Mukhni sebagai calon gubernur dan wakil
gubernur. Keputusan itu ditetapkan dalam surat keputusan (SK) nomor
3839/DPP/01/VIII/2020 tanggal 28 Agustus. Namun kemudian, Ketua Umum PKB
Muhaimin Iskandar dan Sekjen M. Hasanuddin Wahid yang mendatanganinya,
mencabutnya dengan SK Nomor 4032/DPP/01/IX/2020.
SK barupun dikeluarkan dengan nomor
4034/DPP/01/IX/2020 tentang persetujuan Fakhrizal-Genius Umar, sebagai Pasangan
Calon Gubernur Dan Wakil Gubernur Sumbar yang ditandatangani oleh Ketua Umum
PKB Muhaimin Iskandar dan Sekjen M. Hasanuddin Wahid, tertanggal 3 September
2020.
Sebelumnya, Fakhrizal yang
berpasangan dengan Wali Kota Pariaman Genius Umar mendapat dukungan dari Partai
Nasdem. Surat dukungan NasDem itu tertuang dalam surat bernomor
272-Kpts/DPP-NasDem/VIII/2020 tentang Persetujuan Pasangan Calon Gubernur dan
Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat dari Partai NasDem. Surat pertanggal 31
Agustus 2020 itu diteken oleh Ketua Umum NasDem, Surya Paloh dan Sekretaris
Jenderal NasDem, Johnny G. Plate.
Adapun rekomendasi dari Partai Golkar
juga sudah diterima lebih dulu. Surat rekomendasi Keputusan Dewan Pimpinan
Pusat Partai Golkar tentang Pengesahan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur
periode 2020-2024 yang diteken Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewidjk F. Paulus pada 19 Agustus 2020.
Dengan dukungan ini,
Fakhrizal-Genius Umar akhirnya memenuhi syarat dukungan KPU Sumbar minimal 13
kursi di DPRD. Pasangan ini berhasil mendapat dukungan dari Golkar yang
memiliki 8 kursi, Nasdem 3 kursi, dan PKB 3 kursi, total dukungan yang mereka
peroleh adalah 14 kursi.
Adapun 4 Paslon yang maju pada
Pilgub Sumbar adalah pasangan Mahyeldi-Audy Joinaldy yang didukung PKS dan PPP,
kemudian ada Mulyadi-Ali Mukhni yang didukung oleh Partai Demokrat, PAN, dan
PDIP. Selanjutnya ada Nasrul Abit-Indra Catri yang diusung oleh Partai
Gerindra, dan terakhir ada Fakhrizal-Genius Umar yang diusung oleh poros baru
dengan partainya Golkar. Nasdem dan PKB.
"Alhamdulillah akhirnya
lengkap syarat dukungan partai bagi saya dan Genius Umar untuk maju dalam
Pilkada Sumatera Barat 2020-2024," ujar Fakhrizal, dalam keterangan
tertulisnya, Jumat (4/9/2020).
Mantan Kapolda Sumatera Barat itu
mengaku akan mengemban kepercayaan yang diberikan oleh Golkar, Nasdem dan PKB
dalam kontestasi politik mendatang.
Menurut Fakhrizal, amanah yang
besar ini akan menjadi pemicu dirinya untuk berjuang sekuat tenaga memenangkan
Pilkada Sumatera Barat.
"Pak Airlangga Hartarto, Pak
Surya Paloh dan Pak Muhaimin Iskandar memberi amanat agar kami berjuang sepenuh
tenaga. Ini amanah sekaligus tugas, yang akan kami laksanakan dengan baik,"
katanya.
Selanjutnya KPUD Sumatera Barat
akan melakukan tahapan pembukaan pendaftaran selama tiga hari, yaitu sejak hari
ini tanggal 4 September sampai 6
September 2020 mendatang, dimana Pendaftaran dibuka sejak pukul 08.00 WIB dan
tutup pukul 16.00 WIB. Sementara pada hari terakhir akan dibuka sampai pukul
24.00 WIB. Dan dihari pertama ini, KPUD Sumatera Barat menerima pendaftaran
dari pasangan Mahyeldi – Audy Joinaldy yangdiusung oleh Partai PKS dan PPP.