
OkeSumbar.com --- Wujudkan Satu Data, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pariaman Gelar Focus Group Discussion (FGD) Satu Data 2024 Kota Pariaman, dalam Rangka Finalisasi Publikasi Pariaman Dalam Angka 2024 di Balairung rumah dinas Walikota Pariaman, Kelurahan Kampung Jawa II, Kecamatan Pariaman Tengah, Selasa (20/2/2024).
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala
BPS Kota Pariaman, Yuliandri, dan dihadiri oleh perwakilan Forkopimda, OPD,
Instansi Vertikal, BUMN/BUMD, Rumah Sakit dan Lembaga Pendidikan Tinggi yang ada
di Kota Pariaman, serta menghadirkan Narasumber Kepala Bidang Statistik Dinas
Kominfo Kota Pariaman, Devi Hariandi, dengan tema “Aktualisasi Pelaksanaan
Statistik Sektoral Menuju Satu Data Indonesia”.
“FGD Satu Data Kota Pariaman
Tahun 2024 merupakan salah satu kegiatan yang mampu menghasilkan data yang
akurat dan benar untuk dijadikan satu data. Data ini menjadi bagian penting
dari suatu perencanaan, sehingga dengan adanya data yang valid, setiap kegiatan
akan tepat sasaran,” tukas Yuliandri
Ia juga menyebutkan, untuk
menghasilkan data yang satu, diperlukan peranan dari masing – masing institusi,
mulai dari BAPPEDA yang berperan sebagai Sekretariat Satu Data, Dinas Kominfo
sebagai Walidata dan BPS sebagai Pembina data, dan OPD serta instansi vertical menjadi
statistic sectoral, dalam finalisasi serta crosscek data yang telah
dikumpulkan, sehingga tidak terjadi perbedaan data yang akan diterbitkan dalam
Pariaman Dalam Angka 2024 nanti, jelasnya.
“Data yang akurat, mutakhir dan
dapat dipertanggungjawabkan merupakan hal yang penting untuk menjadi dasar
penentuan kebijakan pemerintah yang efektif dan tepat sasaran. Dan hal ini juga
sesuai dengan Perpres No. 39 Tahun 2019 Tentang Satu Data Indonesia (SDI), yang
mengatur penyelenggaraan tata kelola data yang dihasilkan oleh Instansi Pusat
dan Instansi Daerah, untuk mendukung perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan
pengendalian pembangunan,” ujarnya
Dirinya mengatakan, bahwa
kegiatan FGD ini merupakan pertemuan yang penting sebagai wadah diskusi serta
sinkronisasi dan evaluasi data yang akan disajikan dalam Buku Kota Pariaman
Dalam Angka 2024 nanti, ulasnya.
“FGD ini dilaksanakan secara
rutin setiap awal tahun, hal ini dilaksanakan dalam rangka evaluasi penyusunan
publikasi Daerah Dalam Angka (DDA) dan sosialisasi metadata rekomendasi, sehingga
akan tersedia statistic dasar dan statistic sectoral yang berkualitas, akurat
dan mutakhir yang selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh berbagai pihak dan
kalangan,” ulasnya.
Diakhir sambutanya, Yuliandri menyebutkan
tugas pokok BPS adalah melayani masyarakat, sehingga data ini dapat dijadikan
sumber rujukan utama dalam mengukur keberhasilan pembangunan Kota Pariaman, tutupnya.
Pada FGD Satu Data 2024 Kota
Pariaman, dalam Rangka Finalisasi Publikasi Pariaman Dalam Angka 2024 ini, juga
diselingi dengan tanya jawab antara peserta dengan moderator dari BPS Kota
Pariaman dan narasumber, dan dilanjutkan dengan foto Bersama. (J)