
OkeSumbar.Com -- Walikota Pariaman Genius Umar adalah satu-satunya Walikota di Sumatera Barat yang memperoleh penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Barat.
Penghargaan MKK Bidang Bangga Kencana Tahun 2020. langsung diserahkan oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, dalam acara "RAPAT PENELAAHAN PROGRAM PEMBANGUNAN KELUARGA KEPENDUDUKAN DAN KB (BANGGAKENCANA) TINGKAT PROVINSI SUMATERA BARAT TH 2020" di Hotel Axana Padang, Selasa (18/8).
MKK merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan oleh BKKBN kepada pihak yang berdedikasi tinggi terhadap program kependudukan maupun pembangunan keluarga, karena Walikota Pariaman Genius Umar dinilai telah berhasil dan mampu mendukung program kependudukan, keluarga berencana serta pembangunan keluarga di kota pariaman.
"Penghargaan ini adalah apresiasi dari BKKBN Provinsi Sumbar kepada Pemerintah Kota Pariaman, yang penting saya tidak bekerja sendiri, tapi saya bekerja dengan seluruh birokrasi yang ada di Kota Pariaman, dan ini juga adalah penghargaan untuk seluruh instansi yang ada di Kota Pariaman khususnya Dinas DP3AKB", sebut Walikota Pariaman Genius Umar ketika diwawancarai di lokasi acara.
"Selain meraih penghargaan MKK di bidang Manggala Kencana, Kota Pariaman melalui Dinas DP3AKB juga meraih peringkat pertama pelayanan serentak sejuta akseptor KB dalam rangka harganas 2020, dimana dari 178 target MKJP yang diberikan, DP3AKB berhasil melebihi target tersebut dengan jumlah Aseptor MKJP sebanyak 586 orang, ini adalah prestasi yang luar biasa sekali bagi Kota Pariaman", terang Genius Umar.
Walikota berharap kedepannya capaian ini harus lebih jelas dan lebih ditingkatkan lagi oleh Dinas DP3AKB, sehingga akan lebih mudah lagi untuk mencapai tahap berikutnya.
'Dengan memperoleh penghargaan ini, kami Pemerintah Kota Pariaman akan lebih bersemangat lagi secara aktif untuk memberikan perhatian serta dukungan kepada warga kami, agar memiliki keluarga yang sehat dan berkualitas," ujar Walikota Pariaman menutup wawancaranya. ( Tim )