
Okesumbar.com --- Dari 20 provinsi di indonesia yang terkena wabah corona virus disease (covid-19), alhamdulillah kita bersyukur di Provinsi Sumatera Barat termasuk Kota Pariaman belum ada satu orang pun yang positif terkena covid-19 ini.
Hal ini disampaikan Walikota Pariaman Genius Umar saat melantik Sekdako Pariaman yang baru Fadli bertempat di depan posko Penanganan Covid-19 BPBD di Halaman Balaikota Pariaman, Senin (23/3).
“ Tapi meskipun demikian kita tidak boleh lengah, kalau terjadi hal terburuk hingga masuknya virus ini kita menyatakan kesiapsiagaan (disaster preparedness) atau darurat bencana dalam menghadapi covid-19 ini “, ungkapnya.
Genius mengatakan sejak pemerintah pusat mengumumkan dua orang Indonesia yang terpapar virus corona ini, Kota Pariaman sudah melakukan langkah-langkah stimulant mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, penyemprotan disinfektan ke fasilitas-fasilitas umum, anak-anak sekolah diliburkan belajar dirumah (home learning) dan mengumumkan kepada masyarakat untuk mengatur jarak (sosial distance) minimum 1,5 meter serta mengurangi kerumunan karena dalam kerumunan tersebut terjadinya potensi virus tersebut.
“ Kita juga himbau kepada pemerintah desa, kelurahan dan camat untuk mendata semua warga yang datang ke Kota Pariaman dari daerah yang merupakan zona merah covid-19 ini “, imbuhnya.
“ Warga tersebut harus diisolasi secara mandiri dirumahnya masing-masing selama kurang lebih 14 hari hingga dinyatakan aman “, tambahnya lagi.
Selain itu, dalam suasana pelantikan tersebut, wako juga minta kepada Sekdako Pariaman yang baru yang juga menjabat selaku Pj BPBD Kota Pariaman dapat memimpin gerakan penanggulangan bencana dalam rangka percepatan penanganan covid-19 ini agar tidak sampai ke Kota Pariaman.
“ Penanganan covid-19 ini sudah menjadi tugas dan tanggungjawab kita bersama, diminta kesiapsiagaan dari dinas kesehatan, BPBD dan semua stakeholder terkait untuk ikut andil “, tutupnya mengakhiri. (erwin)